Selasa, 14 Juni 2011

Malaikat dan Tiga Lelaki Cacat


Ada tiga lelaki bertemu.Semuanya cacat.Lelaki pertama, terkena penyakit belang, kulitnya dipenuhi bercak-bercak putih.Lelaki kedua, botak, kepalanya tidak ditumbuhi sehelai rambut pun.Sedangkan lelaki ketiga, buta, kedua matanya tidak bisa melihat apa-apa.
Lelaki yang terkena penyakit belang, berdoa kepada Allah, “Ya Allah, sembuhkanlah aku dari penyakit belang yang menutupi tubuhku dan membuat buruk rupa serta bentukku ini.”
lelaki botak tidak mau kalah, “Ya Allah, sembuhkanlah aku dari penyakit botak ini.Tumbuhkanlah rambut di atas kepalaku sebagaimana manusia pada umumnya.”
Lelaki buta juga berdoa, “Ya Allah, sembuhkanlah diriku dari kebutaan dan jadikanlah mataku bisa melihat sebagaimana manusia lainnya.”
Pada waktu mereka berdoa, ada malaikat turun dari langit.Malaikat itu menjelma menjadi seorang lelaki tampan.Dia diutus Allah SWT untuk menguji mereka.lalu, sang malaikat mendekati mereka dan menanyakan apa yang mereka minta, serta harta yang paling mereka sukai.
Lelaki belang menjawab, “Aku minta tubuhku berbentuk indah dan berkulit bersih mulus.Sedangkan harta yang paling aku sukai adalah unta.”
Lelaki botak berkata, “Kalau aku minta rambut lebat dan hitam yang membuat indah kepalaku.Harta yang paling aku sukai adalah sapi.”
Lelaki buta menyahut, “Adapun aku, aku berharap Allah menyembuhkan mataku dan mengembalikan penglihatanku.harta yang aku suka adalah kambing.”
Setelah mendengar semuanya, malaikat mengusap si belang dengan tangannya.Seketika itu juga, kulitnya berubah menjadi indah seperti yang dimintanya.Lelaki itupun mendapat seekor unta yang sedang hamil tua.
Lalu, malaikat mengusap kepala lelaki botak.Tiba-tiba, rambut yang hitam lebat telah menghiasi kepala yang tadinya botak.Dia juga mendapat seekor sapi yang sedang hamil tua.
Terakhir, sang malaikat mengusap mata lelaki buta.Lelaki buta itupun sembuh dan bisa melihat seketika.Lalu, malaikat memberinya seekor kambing yang sedang hamil tua.
Waktu terus bergulir.Hari-hari telah berlalu dan berganti tahun demi tahun.Ketiga lelaki itu hidup dalam kemakmuran dan kecukupan.Mereka menjadi orang kaya yang terpandang dan dihormati.Lelaki pertama memiliki ratusan unta.Lelaki kedua memiliki sapi yang tak terhitung jumlahnya.Begitu pula dengan lelaki ketiga.
Allah ingin menguji ketiganya.Allah mengirim malaikat yang dulu pernah menyembuhkan mereka.Kali ini, malaikat itu menjelma menjadi lelaki miskin dengan pakaian kumuh dan compang-camping.
Mula-mula, malaikat pergi menemui lelaki pertama dan brkata, “Aku minta padamu, dengan nama Allah yang memberimu tubuh indah dan harta melimpah, aku minta engkau berkenan memberiku bekal untuk melanjutkan perjalanan.”
Lelaki prtama itu menjawab, “Ini hartaku.Aku warisi dari kakekku.Aku banyak urusan.Pergilah, tak ada bagian untuk pengemis kumuh sepertimu!”
Malaikat itupun pergi dan menemui lelaki kedua dan berkata, “Aku minta padamu, dengan nama Allah yang memberimu rambut indah dan harta melimpah, sudilah kiranya kau membantu saudaramu yang miskin ini dengan sedikit kenikmatan yang ada padamu?”
Lelaki kedua menjawab, “Pergi kau pengemis gembel!Aku warisi ini dari nenek moyangku.”
Malaikat itu pergi dan menemui lelaki ketiga.Setelah bertemu, ia berkata, “Aku minta padamu dengan nama Allah, Tuhan yang mengembalikan penglihatanmu, berilah aku seekor kambing saja dari yang kau punya, agar aku bisa meminum susunya dalam perjalanan.”
Lelaki ketiga menjawab, “Ya, aku dulu memang buta.Lalu Allah mengembalikan penglihatanku.Sebagai rasa syukurku, ambillah berapa kambing yang kau suka dan sisakan sebagian.Demi Allah, aku tidak akan menghalangimu untuk ikut menikmati rezeki yang telah dikaruniakan Allah kepadaku.”
Malaikat itu berkata, “Hartamu akan tetap menjadi milikmu.Allah SWT telah menguji kalian bertiga.Allah memberikan ridhaNya kepadamu, karena engkau mau mensyukuri nikmat dan mau menyedekahkan sebagian rezeki yang diberikan Allah kepadamu.Namun, Allah murka kepada kedua temanmu yang mengingkari nikmatNya dan tidak mau bersedekah.Kini, mereka kembali seperti semula, yang satu kulitnya belang, yang satunya lagi kepalanya botak.Mereka juga kembali miskin dan tak memiliki apa-apa.”
“…Sesungguhnya jika kamu mau bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu., akan tetapi jika kamu mengingkari (nikmatKu), maka sesungguhnya azabku teramat pedih.”(QS.Ibrahim [14] : 7)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih teLah berkunjung..♥♥